Halsel – Peta persaingan menuju Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Hanura Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara, tahun 2025 mulai memanas. Aroma kontestasi kian terasa seiring munculnya figur-figur potensial yang menyatakan siap berebut kursi Ketua DPC.
Setelah sebelumnya dua nama, Ono dan Iksan Subur, lebih dulu mendaftar, kini giliran sosok sentral partai, Alim Rahman, yang secara resmi menyatakan kesiapannya bertarung. Langkah ini sontak mengubah konstelasi internal partai.
Pria yang akrab disapa Bang Limpo itu hadir langsung di Sekretariat DPC Hanura, Desa Kampung Makian, Kecamatan Bacan Selatan, Rabu (9/4/2025), untuk menyerahkan berkas pencalonan secara lengkap kepada panitia Muscab. Kehadirannya disambut langsung oleh ketua, sekretaris, serta anggota panitia lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun, kehadiran Alim tak sekadar menyerahkan dokumen. Ia datang membawa visi perubahan. Sebagai Sekretaris DPC aktif, aktivis senior HMI, dan komunikator politik yang dikenal luas, Alim tampil dengan misi yang lebih besar “mengonsolidasikan kekuatan dan merestorasi arah perjuangan Hanura di Halsel”.
“Ini bukan soal ambisi pribadi. Ini soal tanggung jawab kader untuk menjaga kesinambungan, memperkuat struktur, dan mempersiapkan Hanura Halsel menghadapi peta politik yang makin dinamis,” tegasnya usai penyerahan berkas.
Langkah Alim dibaca sebagai manuver strategis. Jejaring kuat dari tingkat akar rumput hingga DPP menjadikannya kandidat yang tak bisa dipandang sebelah mata. Ia menyuarakan semangat pembaruan yang mulai menggugah dinamika internal partai.
Muscab Hanura 2025 pun kini tak lagi sekadar seremoni lima tahunan. Dengan masuknya Alim Rahman ke gelanggang, forum ini menjelma menjadi ajang pertarungan gagasan, loyalitas, dan arah kepemimpinan. Para kandidat akan diuji, bukan hanya dari pengalaman struktural, tetapi juga dari visi dan kapasitas untuk membawa perubahan.
“Saya siap bertarung secara sehat. Demokrasi kader harus dijaga, marwah partai harus ditegakkan. Biarlah suara nurani kader yang menentukan arah Hanura ke depan,” pungkas Alim, penuh keyakinan.
Satu per satu pion telah bergerak. Dan kini, Muscab Hanura Halsel 2025 memasuki babak krusial, di mana taruhannya bukan hanya kursi ketua, melainkan masa depan partai itu sendiri.