Halmahera Selatan – Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan kembali menyalurkan bantuan armada perahu fiber kepada sejumlah kelompok nelayan di wilayah pesisir, sebagai bagian dari program peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan. Program ini menjadi salah satu prioritas utama Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba dalam mendukung produktivitas sektor perikanan.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Bassam pada Rabu (2/7/2025). Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pemanfaatan bantuan secara optimal dan bertanggung jawab.
“Kami berharap bantuan ini dapat mendorong kemandirian para nelayan dalam melaut. Ini adalah bentuk komitmen pemerintah daerah untuk meringankan beban mereka sekaligus meningkatkan hasil tangkapan,” ujar Bassam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia juga mengingatkan bahwa armada perahu yang diserahkan tidak boleh disalahgunakan atau diperjualbelikan.
“Gunakan sesuai peruntukannya. Jangan dipindahtangankan atau dijual. Jika kedapatan disalahgunakan, bantuan ini akan kami tarik kembali,” tegasnya.
Selain itu, Bupati turut menyampaikan imbauan kepada nelayan untuk menjaga kelestarian lingkungan laut. Ia meminta agar para nelayan menjauhi praktik penangkapan yang merusak ekosistem, seperti penggunaan bom ikan atau bius.
“Jika terumbu karang rusak, maka ikan akan hilang karena kehilangan habitat. Kita harus menjaga laut kita bersama. Bahkan kalau perlu, mari kita budidayakan kembali terumbu karang agar populasi ikan tetap lestari,” tambahnya.
Bantuan perahu fiber ini disalurkan ke sejumlah desa di beberapa kecamatan. Untuk Paket E, meliputi Desa Indong, Waya, dan Pelita di Kecamatan Mandioli Utara, serta Desa Dolik di Kecamatan Gane Barat Utara.
Sementara itu, Paket A yang terdiri dari 10 unit perahu, disalurkan ke Desa Lolarogurua (Bacan Barat Utara), Desa Nondang (Bacan Barat), Desa Gandasuli, Kupal, dan Tembal (Bacan Selatan), serta Desa Yoyok (Mandioli Selatan).
Penulis : Red
Editor : Red