Halsel – Forum Konsultasi Publik Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Halmahera Selatan Tahun 2026 resmi digelar pada Kamis (13/03) di ruang rapat Kantor Bupati.
Bupati Halmahera Selatan, Bassam Kasuba, dalam sambutannya mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan yang hadir dan turut berkontribusi dalam penyusunan RKPD. Ia menegaskan bahwa forum ini merupakan wadah penting untuk menghimpun aspirasi serta masukan guna merumuskan kebijakan pembangunan yang efektif, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.,(14/3/2025)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“RKPD memiliki peran strategis dalam memastikan sinkronisasi antara program prioritas nasional, provinsi, dan daerah, sehingga menghasilkan kebijakan yang berdaya guna dan berkelanjutan,” ujar Bupati Bassam.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan, termasuk jajaran pemerintah daerah, DPRD, akademisi, organisasi profesi, ormas sosial-keagamaan, dunia usaha, serta masyarakat.
“Melalui forum ini, kita diharapkan dapat membahas isu-isu strategis, menggali aspirasi, dan merumuskan kebijakan berbasis data yang akurat. Dengan demikian, sasaran, indikator, serta tujuan perencanaan kebijakan dapat tercapai sesuai target,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Halmahera Selatan, Helmi Umar Muchsin, dalam penutupan acara menegaskan bahwa fokus utama pembangunan daerah meliputi peningkatan daya saing sumber daya manusia (SDM), pertumbuhan ekonomi, infrastruktur berkualitas, pelestarian budaya dan lingkungan, serta kemandirian fiskal.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk berperan aktif dalam memberikan masukan yang konstruktif, sehingga RKPD yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan dan harapan masyarakat.
“Dengan semangat kebersamaan, mari kita wujudkan pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan bagi seluruh warga Kabupaten Halmahera Selatan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam forum ini Bupati Bassam Kasuba, Wakil Bupati Helmi Umar Muchsin, Ketua DPRD Halsel Hj. Salma Samad, Wakil Ketua II DPRD Fadila Mahmud, serta perwakilan dari dinas terkait dan berbagai lembaga lainnya.